Keberhasilan penyelenggaraan festival ini diharapkan dapat membuat para pelaku UMKM terus bersemangat dalam meningkatkan kualitas produk dan layanan.
“Peningkatan kualitas produk dan layanan diharapkan dapat membuat UMKM bersaing di dalam negeri dan menembus pasar global melalui peluang perdagangan ekspor. Kami berharap, UMKM Indonesia dapat merajai pasar dalam dan luar negeri. Untuk itu, mari kita bangga, beli, dan pakai produk Indonesia,” katanya.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 5,11 persen pada triwulan I-2024 year-on-year (YoY).
Sementara itu, Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap kuat dalam kisaran 4,7-5,5 persen pada 2024.
Neraca perdagangan Indonesia pada Juli 2024 kembali mencatatkan surplus sebesar USD 0,47 miliar.
Capaian tersebut memperpanjang tren surplus neraca perdagangan Indonesia menjadi 51 bulan berturut-turut sejak Mei 2020.
Meskipun nilai surplus tersebut tersebut tidak sebesar surplus pada Juni 2024 yang mencapai USD 2,39 miliar, hal ini tetap menunjukkan perekonomian Indonesia masih berada dalam kondisi yang baik dan stabil.


