RUTENG – Puluhan warga Poco Leok, Desa Lungar, Kecamatan Satar Mese, mendatangi kantor PT. PLN (Persero) UPPK Flores, Senin (29/01).
Warga yang terdiri dari laki-laki dan perempuan ini mewakili warga Gendang Manong, Gendang Cako dan Gendang Lelak.
Mereka meminta PLN untuk membuka akses jaringan listrik. Kedatangan warga tersebut disambut langsung oleh Pimpinan PT. PLN (Persero) UPPK FLores, Albertus Koko Hendriyanto.
Perwakilan warga Poco Leok, Damianus Jehaman menyampaikan tujuan kedatangan dirinya bersama warga lain.
Dia mengatakan warga Poco Leok, khususnya masyarakat yang tinggal di wilayah Manong, Cako dan Lelak, sangat merindukan penerangan listrik.
“Kami warga yang belum menikmati listrik di wilayah Poco Leok, siap bantu dan kawal material dari PT. PLN. Mulai dari pendropingan tiang listrik kami siap kawal, Pak,” jelas Damianus kepada Manager PLN UPPK Flores, Albertus Koko, Senin (29/1/2024).
Damianus juga mengatakan warga dari tiga gendang dari wilayah Poco Leok, telah bersepakat secara suka rela bantu PLN dalam proses pembukaan jaringan listrik ke wilayah Poco Leok.
“Kami juga siap jemput kendaraan PLN kalau masuk wilayah Poco Leok, dalam pendropingan tiang listrik, kabel dan saat pemasangan tiang,” ucap Damianus.
Warga lainnya, Hironimus Dowat, juga mendesak PLN agar segera merealisasikan penerangan listrik sebagian wilayah di Poco Leok.
“Kami mohon dengan sangat rendah hati kepada pimpinan PLN, agar kami bisa menikmati listrik seperti masyarakat lain di Manggarai. Karena pada bulan Agustus tahun 2024 ini kami ada acara adat,” ucap Hironimus, warga gendang Manong.
Kepada Manager Albertus Koko, puluhan warga Poco Leok, memberikan jaminan kenyamanan terhadap pegawai PLN saat menjalankan aktifitas pembukaan jaringan baru di wilayah tersebut.
Sementara Manager PLN UPPK Flores, Albertus Koko, menyebutkan perluasan jaringan listrik untuk wilayah Poco Leok, khususnya Cako, Mano dan Lelak, masuk dalam perencanaan PLN sebelumnya.