JAKARTA – Senin (21/11/22) pukul 13.21 WIB, Kabupaten Cianjur digunjang gempa berkekuatan 5,6 Magnitudo yang mengakibatkan sejumlah bangunan rusak parah dan korban jiwa
Dilansir dari laman Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa sendiri berada di titik koordinat Lok:6.8,4 LS, 107.05 BT, 10 Kilometer Barat Daya Kabupaten Cianjur.
Islam mengajarkan umatnya untuk memperbanyak zikir dan doa memohon perlindungan kepada Allah SWT saat bencana terjadi, salah satunya saat bencana gempa bumi. Sesuai dengan sabda Rasulullah yang diriwayatkan dalam hadits Imam An-Nasa’i dari Abu Al-Yasar.
Dikutip dari detikHikmah yang merangkum sejumlah doa yang bisa dipanjatkan oleh umat muslim saat terkena musibah. Khususnya doa ketika gempa bumi sesuai sunnah yang dilengkapi dengan artinya seperti yang dikutip dari buku Tiket ke Surga (Doa-doa Mustajab) karya Abdul Majid dan Isfa’udin. Ini bacaannya:
Berikuti doa ketika gempa bumi sesuai sunnah, lengkap Arab dan artinya
ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢّ ﺇِﻧّﻲْ ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﺧَﻴْﺮَﻫَﺎ ﻭَﺧَﻴْﺮَ ﻣَﺎ ﻓِﻴْﻬَﺎ، ﻭَﺧَﻴْﺮَ ﻣَﺎ ﺃَﺭْﺳَﻠْﺖَ ﺑِﻪِ؛ ﻭَﺃَﻋُﻮْﺫُ ﺑِﻚَ ﻣِﻦْ ﺷَﺮِّﻫَﺎ، ﻭَﺷَﺮِّﻣَﺎﻓِﻴْﻬَﺎ ﻭَﺷَﺮِّﻣَﺎ ﺃَﺭْﺳَﻠْﺖَ ﺑِﻪِ
Bacaan latin: Allâhumma innî asaluka khairaha wa khaira mâ fîhâ, wa khaira mâ arsalta bihi, wa a’ûdzubika min syarrihâ, wa syarri mâ fîhâ wa syarri mâ arsalta bihi.
Artinya: “Ya Allah, aku memohon kehadiratMu kebaikan atas apa yang terjadi, dan kebaikan apa yang di dalamnya, dan kebaikan atas apa yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini. Dan aku memohon perlindungan kepadaMu dari keburukan atas apa yang terjadi dan keburukan atas apa yang terjadi di dalamnya, dan aku juga memohon perlindungan kepadaMu atas apa-apa yang Engkau kirimkan.” (HR An Nasa’i)
Selain itu bisa juga membaca doa mohon perlindungan gempa bumi sesuai sunnah berikut ini. Doa ini dibaca oleh Nabi Nuh saat memohon kepada Allah SWT untuk diselamatkan dari bencana alam. Berikut bacaan doanya:
قَالَ رَبِّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أَسْأَلَكَ مَا لَيْسَ لِي بِهِ عِلْمٌ ۖ وَإِلَّا تَغْفِرْ لِي وَتَرْحَمْنِي أَكُنْ مِنَ الْخَاسِرِينَ
Bacaan latin: Rabbi innii ‘a’uu dubika ann as alaka maa laisa lii bihi ‘ilmun wa illaa tag firlii wa tar ham nii akum minal khaa siriin
Artinya: “Ya Tuhanku, sungguh aku berlindung kepadaMu dari memohon sesuatu yang aku tidak mengetahui hakikatnya. Sekiranya Engkau tidak memberi ampunan serta tidak menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku akan termasuk golongan orang-orang yang merugi,” (QS Hud: 47).
Adapun doa yang bisa dipanjatkan bagi orang yang terkena gempa, hal ini dicontohkan Rasulullah SAW dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. Dikutip dari buku Kumpulan Do’a dari Al-Quran dan As-Sunnah yang Shahih karya Yazid bin Abdul Qadir Jawas, berikut bacaan doanya,
إنّاَ للهِ وإنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللَّهُمَّ أجِرْنِي فِي مُصِيبَتي وأَخْلِفْ لِي خَيْراً مِنْه
Bacaan latin: “Innalillahi wa inna ilaihi raji’un, Allahumma ajirhum fii mushibatihim, wa akhlif lahum khoiran minha”.
Artinya: “Sesungguhnya kami adalah milik Allah dan sesungguhnya akan kembali kepada-Nya. Ya Allah, berilah mereka pahala dalam musibah mereka dan gantilah dengan yang lebih baik.”
Semoga kita semua terhindar dari bencana ya. (*)