LABUAN BAJO-Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf), menggelar sosialisasi penerapan CHSE yakni Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), Environment (Ramah Lingkungan) di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT)
Kegiatan yang diselenggarakan di Hotel Jayakarta-Labuan Bajo pada Selasa (23/3/2021) difokuskan pada kampanye protokol kesehatan bagi masyarakat di tempat dan fasilitas umum dalam rangka pencegahan dan pengendalian Covid 19.
Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan (Events), Rizki Handayani mengatakan, Kemenparekraf RI bersama INACEB ingin mendapatkan masukan signifikan dari stakeholders MICE yang telah menyusun rancangan panduan CHSE pada kegiatan MICE.
Karena itu, sosialisasi ini difokuskan pada sector MICE, yakni Meeting (Pertemuan), Incentive (Insentif/Bonus), Convention (Pertemuan), and exhibition (Pameran). (MICE).pada kegiatan pertemuan, insentif, Konvensi dan Pameran (Mice) yang berstandar protokol kesehatan, di 5 (Lima) destinasi super prioritas, diantaranya, Borobudur, Toba, Mandalika, Likupang, dan Labuan Bajo.
“Panduan CHSE pada kegiatan MICE ini menekankan pada penerapan prosedur standar pelaksanaan kegiatan MICE yang aturan teknis spesifiknya akan disesuaikan dengan panduan yang dibuat oleh Asosiasi dan Industri MICE sesuai dengan kebutuhan di lapangan,” ujarnya.