LEMBOR-Kebakaran hebat kembali melanda kompleks pasar Inpres Lembor Malawatar, Kelurahan Tangge, Kecamatan Lembor, kabupaten Mangarai Barat (Mabar), Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (5/3) sekitar pukul 4.00 Wita (dini hari) saat warga masih dalam posisi tidur nyenyak.
Sekitar ratusan unit bangunan (Stan) milik pedagang hangus dilahap si jago merah.
Penyebab kebakaran belum dapat diketahui.
Namun berdasarkan keterangan salah satu sumber terpercaya yang enggan dimediakan namanya kepada wartawan, Jumat pagi, diduga api bersumber dari kompor salah satu Stan yang terletak atau berada di posisi pinggir kompleks pasar tersebut.
Sementara, Beny Bagung salah satu warga Malawatar yang bersama warga lainnya ikut menyaksikan persitiwa kebakaran itu dari kejauhan sesaat setelah api berhasil menguasai seluruh bangunan dipasar itu menceritakan, kobaran api dan kepulan asap yang disertai angin kencang terlihat membubung tinggi ke langit dan begitu cepat dan mudah merambat kebangunan (Stan) lainnya.
Akhibat minimnya peralatan pemadam kebakaran membuat warga sekitar yang menyaksikan kejadian naas itu terpaksa tak bisa berbuat banyak, namun hanya berpasarah dan ikut menyaksikan kobaran api yang terus menyala dan menyambar sejumlah bangunan di pasar itu.